Cara Menanam Tomat dari Transplantasi
Biaya
$Tingkat keahlian
Mulai sampai Selesai
2+hariAlat
- Palu
- sekop tangan
- kandang tomat
Bahan:
- mulsa
- taruhannya
- pupuk cair
- kompos
- pupuk
- tanaman tomat
Seperti ini? Berikut selengkapnya:
Kebun Sayur Berkebun Tanaman Tomat Transplantasi Sayuranpengantar
Beli Tanaman
Kebanyakan tukang kebun memilih untuk menanam tomat dari transplantasi daripada benih. Ada dua jenis utama tanaman tomat: determinate dan indeterminate. Tanaman tertentu lebih pendek, lebih rimbun dan menghasilkan buah yang matang sebagian besar pada waktu yang sama. Jenis tak tentu lebih tinggi, lebih mirip pohon anggur, dan menghasilkan buah sepanjang musim. Varietas tanaman tomat tidak ada habisnya, dengan berbagai ukuran, bentuk dan warna. Saat memilih tanaman, pilih yang batangnya tebal, daunnya hijau tua, dan tidak ada tomat atau bunganya.
Langkah 1
Siapkan Situs
Tanaman tomat membutuhkan banyak sinar matahari, setidaknya 6 hingga 8 jam sehari untuk hasil terbaik. Tanah harus dikeringkan dengan baik dan diperkaya dengan bahan organik dalam jumlah yang baik, seperti kompos. Kerjakan pupuk 5-10-10 slow release ke tempat tidur kebun sebelum menanam. Posisikan kandang tomat atau patok patok di lokasi setiap lokasi penanaman. Melakukannya setelah tanam dapat membahayakan tanaman.
Langkah 2
Tanam Tomat
Setelah ketakutan akan embun beku berlalu, gali lubang di dasar pasak atau kandang. Tomat memiliki kemampuan yang tidak biasa untuk menumbuhkan akar dari batangnya, jadi menanamnya dalam-dalam akan membuatnya lebih kuat. Buang daun bagian bawah dari tanaman dan masukkan ke dalam lubang yang cukup dalam untuk mencapai tempat itu. Tutup dengan tanah dan air dengan baik. Jika bibit cukup tinggi, ikat batang dengan hati-hati ke pasak.
Langkah 3
Mulsa
Mulsa tomat sangat penting untuk kesehatan mereka. Mulsa bertindak sebagai penghalang antara tanaman dan penyakit tular tanah. Tambahkan lapisan mulsa yang banyak di sekitar tanaman, berhati-hatilah untuk menjauhkannya dari batang tomat.
Langkah 4
Budidaya Tanaman Tomat
Tanaman baru perlu disiram setiap hari selama beberapa minggu pertama. Terus pasang dan dukung tanaman saat mereka tumbuh lebih tinggi. Aplikasikan pupuk cair setiap dua sampai tiga minggu untuk produksi yang optimal. Saat tanaman tomat tumbuh, mereka menghasilkan tanaman merambat baru yang tumbuh di antara dua tanaman merambat yang lebih tua. Pangkas kecambah ini dengan gunting bersih untuk memusatkan energi tanaman. Patroli tanaman sesering mungkin untuk mencari hama, singkirkan dan musnahkan mereka sesegera mungkin.
Langkah 5
Panen Tomat
Ketika tomat matang sepenuhnya, mereka melepaskannya dengan mudah dari pokok anggur. Ambil buah dengan lembut, putar dan tarik. Pastikan untuk memetik semua buah yang matang dan terlalu matang dari pokok anggur untuk mencegah hama, penyakit, dan jamur. Untuk mematangkan tomat hijau, masukkan buah kering ke dalam kantong kertas dan simpan di tempat yang hangat.